Sayangnya, tidak semua orang memiliki kemampuan untuk menghibur orang melalui candaan yang dilontarkan. Parahnya, candaan yang “garing” malah berpotensi untuk menjadikan mood-mu semakin berantakan atau bahkan membuat orang lain marah dan sakit hati. Nah, kenapa candaan yang kamu lontarkan di depan teman-temanmu justru gagal? Nih, Hipwee kasih bocorannya!
1. Bukan cuma makanan, lelucon pun bisa kadaluwarsa. Please, jangan mengulang candaan yang itu-itu saja!
Jangan sampai temanmu tertawa seperti ini via www.reactiongifs.com |
“Aku? Mau kemana? Ke hatimuuuu…”
Berbagi candaan dengan teman sih boleh-boleh saja. Tapi apa jadinya kalau candaan yang kamu lontarkan tak membuat orang lain tertawa, tapi malah malas mendengarnya? Nah, salah satu penyebabnya mungkin karena lelucon yang kamu pakai memang membuat orang lain bosan lantaran sudah terlalu sering dilontarkan.
Lelucon yang dulu pernah membuatmu orang-orang di sekitarmu tertawa terbahak-bahak belum tentu akan punya efek yang sama jika diulang. Alih-alih tertawa, bisa jadi mereka hanya akan nyengir kecut sambil membuang muka. Maka, pastikan kamu punya humor-humor segar jika memang ingin menghidupkan suasana atau membuat orang-orang di sekitarmu tertawa.
2. Siapa bilang bercanda tak perlu pakai aturan. Justru lelucon akan berhasil kalau dipersiapkan matang-matang.
Jangan sampai ekspresi pendengarmu seperti ini via giphy.com |
“Lhah, kenapa emang?”
“Soalnya enak banget, kerjanya nggak pakai mikir”
Keliru kalau kamu pikir pekerjaan sebagai seorang pelawak atau komedian itu gampang. Sebaliknya, justru pekerjaan ini boleh dibilang termasuk yang tersulit di antara pekerjaan-pekerjaan lainnya. Pasalnya, membuat banyak orang tertawa juga bukan hal yang mudah.
Bahkan, dibalik polah tingkah konyol para komedian yang sering kita lihat di televisi, kebanyakan dari mereka justru orang yang serius lho. Mereka juga harus mempersiapkan materi-materi untuk dijadikan bahan guyonan sebelum tampil. Jangan kira lelucon-lelucon itu bisa muncul seluruhnya muncul secara spontan. Justru kebanyakan materi sudah dipersiapkan matang-matang sebelumnya.
3. Kenali lawan bicaramu dulu. Jangan sampai dia tersinggung karena guyonanmu.
Tak semua orang cocok dengan humor tertentu via galleryhip.com |
“Waduh, loe jalan-jalan ke mall tapi kok bawa-bawa pelampung, sih?”
Bercanda seharusnya jadi momen menyenangkan. Sebuah candaan yang dilontarkan juga sepatutnya membuat orang tertawa dan bukannya marah atau sakit hati. Itulah alasannya mengapa kamu wajib memperhatikan batasan-batasannya.
Apakah kamu cukup dekat dengan temanmu itu? Apakah kamu sudah memahami sifat dan karakternya? Lelucon macam apa yang bisa dan tidak bisa dia terima? Meskipun guyonanmu terkesan sepele, hal itu bisa saja memicu salah paham dan menimbulkan masalah.
4. Bukan perkara ide saja, ekspresi dan caramu menyampaikan candaan juga harus pas.
Beradaptasilah, agar tidak seperti ini via memeguy.com |
5. Supaya candaanmu gak menimbulkan masalah di kemudian hari, hindari melontarkan lelucon yang berhubungan dengan tampilan fisik atau ras seseorang.
hah, candaanmu membosankan via www.pleated-jeans.com |
Tertawa memang mudah, tapi membuat orang lain tertawa adalah pekerjaan yang tak gampang. Bercanda juga jadi kegiatan yang menyenangkan karena bisa menghadirkan tawa. Tapi tanda kehati-hatian dan sikap yang dewasa, berbagi candaan juga bisa jadi petaka.
Situs BandarQ 7 Games 1 ID ( New games BandarSakong )
ReplyDeleteMinimal Dp 20rb
Minimal Wd 50rb
Bonus Turnover dibagikan SETIAP HARI !!! & Bonus Refferal Terbesar
- Bonus Referral 10% + 10% ( Seumur Hidup )
- Bonus Cashback Up to 0,5% SETIAP HARI !! ( 24JAM 1x Dibagikan )
Info Lebih Lanjut >>> goo.gl/VEB6pH
Dadupoker Sekarang juga menyediakan 2 Permainan Menarik :
* Fish Hunter ( Tembak Ikan ) Klik : >> www.gg626.com
* Sabung Ayam ( Cock Fight ) KLIK : >> www.s1288.net
Menang Terus Hanya bersama Dadupoker.com
BBM : 2BE2B4B7